Santo Tjhin adalah dosen Universtitas Tarumanagara yang mengajar di Fakultas Ilmu Komunikasi mata kuliah Dasar-dasar Periklanan. Selama saya di ajar oleh Bapak, saya merasa bapak memiliki banyak wawasan dan sangat luas yang dengan senang hati membagikan ilmu nya untuk para mahasiswanya termasuk saya. Beliau adalah dosen yang sangat hebat. Kecepatan berpikir kreatif nya sangat membuat saya terkesan. Saya mendapatkan banyak ilmu tentang periklanan tentu nya dari bapak Santo. Dan dengan selesai nya tugas akhir sebelum UAS ini, saya ingin berterima kasih kepada bapak atas pemberian tugas ini yang tentunya dapat memberikan manfaat juga kepada saya. Tentunya saya juga ingin berterima kasih kepada bapak atas proses belajar mengajar yang menyenangkan nya selama 1 semester ini. Kurang lebih nya saya mohon maaf. Sampai berjumpa lagi di lain kesempatan ya Pak.
Sabtu, 23 November 2013
Kamis, 21 November 2013
DIGITAL TV
PENGERTIAN SIARAN TV
DIGITAL
Televisi digital atau penyiaran digital adalah jenis televisi yang menggunakan modulasi digital dan sistem kompresi untuk menyiarkan sinyal video, audio, dan data ke pesawat televisi.
Berdasarkan hasil survey dinyatakan bahwa saat ini penggunaan perangkat TV di Indonesia cukup tinggi dibandingkan media informasi lain, yaitu 55% dari seluruh jumlah keluarga di Indonesia itu memiliki TV atau terdapat 40 juta pemirsa TV, maka dapat dinyatakan bahwa media TV merupakan sarana yang paling tepat untuk digunakan sebagai distribusi dan diseminasi informasi di Indonesia.
Dengan keterbatasan alokasi frekuensi yang digunakan untuk penyiaran media TV, tentunya akan mengakibatkan jumlah informasi yang diperoleh masyarakat melalui siaran TV menjadi terbatas dan kurang berimbang. Hal inilah yang dijadikan pemerintah untuk untuk melakukan migrasi dari siaran TV Analog ke siaran TV Digital.
SISTEM PENYIARAN SISTEM DIGITAL
Stasiun TV penyiaran baik TVRI maupun TV swasta nasional memanfaatkan sistem teknologi penyiaran dengan teknologi digital khususnya pada sistem perangkat studio untuk memproduksi program, mengedit, merekam dan menyimpan data. Pengiriman sinyal gambar, suara dan data menggunakan sistem transmisi digital dengan menggunakan satelit yang dimanfaatkan sebagai siaran TV-Berlangganan. Sistem transmisi digital melalui satelit ini menggunakan standar yang disebut DVB-T (Digital Video Broadcasting Satellite).
KELEBIHAN
Kelebihan
signal digital pada TV Digital dibanding analog terletak pada ketahanannya terhadap noisedan kemudahannya untuk diperbaiki (recovery) di penerima dengan kode koreksi error (error correction code). Selain itu Keuntungan transmisi digital
lainnya adalah less bandwidth karena interference digital channel lebih rendah, sehingga
beberapa channel bisa dikemas atau “dipadatkan” dan dihemat. Hal ini menjadi
sangat mungkin karena broadcasting TV
Digital menggunakan sistem OFDM (Orthogonal Frequency Division
Multiplexing) yang tangguh dalam mengatasi efek lintas jamak. Keuntungan
lainnya adalah bahwa sinyal digital bisa dioperasikan dengan daya yang rendah (less power). Itulah beberapa hal yang sangat mengutungkan dalam TV
digital. Keuntungan tersebut menghasilkan kualitas gambar dan warna yang sangat
jauh lebih bagus daripada TV analog.
KEKURANGAN
• Regulasi bidang penyiaran yang harus diperbaiki,
• Standardisasi yang harus segera ditentukan baik untuk perangkat dan teknologi yang akan digunakan,
• Industri pendukung yang harus segera disiapkan baik perangkat maupun kontennya.
• Jika kanal TV digital ini diberikan secara sembarangan kepada pendatang baru, selain penyelenggara TV siaran digital terrestrial harus membangun sendiri infrastruktur dari nol, maka kesempatan bagi penyelenggara TV analog eksisting seperti TVRI, 5 TV swasta eksisting dan 5 penyelenggara TV baru untuk berubah menjadi TV digital di kemudian hari akan tertutup karena kanal frekuensinya sudah habis.
• Standardisasi yang harus segera ditentukan baik untuk perangkat dan teknologi yang akan digunakan,
• Industri pendukung yang harus segera disiapkan baik perangkat maupun kontennya.
• Jika kanal TV digital ini diberikan secara sembarangan kepada pendatang baru, selain penyelenggara TV siaran digital terrestrial harus membangun sendiri infrastruktur dari nol, maka kesempatan bagi penyelenggara TV analog eksisting seperti TVRI, 5 TV swasta eksisting dan 5 penyelenggara TV baru untuk berubah menjadi TV digital di kemudian hari akan tertutup karena kanal frekuensinya sudah habis.
Minggu, 03 November 2013
Media Massa
MEDIA MASSA
Media massa (mass media) singkatan dari MedianKomunikasi Massa yaitu sarana, channel, atau media, untuk berkomunikasi kepada publik.
Media massa merupakan sumber informasi, hiburan, dan sarana promosi (iklan).
KATEGORI MEDIA
Jenis-jenis Media Massa
Media massa (mass media) singkatan dari MedianKomunikasi Massa yaitu sarana, channel, atau media, untuk berkomunikasi kepada publik.
Media massa merupakan sumber informasi, hiburan, dan sarana promosi (iklan).
KATEGORI MEDIA
Jenis-jenis Media Massa
- Media Cetak, surat kabar/koran, majalah, buku
- Media Elektronik, Televisi, radio, video, film
- Media Online, internet
FUNGSI MEDIA MASSA :
a. Fungsi pengawasan (surveillance)
Fungsi ini terdiri
dari 2 bentuk utama, yaitu pengawasan peringatan dan pengawasan
instrumental. Media massa menjalankan fungsi pengawasan peringatan, jika
menginformasikan tentang ancaman yang disebabkan oleh beberapa hal, misalnya
bencana alam, serangan militer, inflasi dan krisis ekonomi. Fungsi pengawasan
instrumental dari media massa jika informasi yang disampaikan memiliki kegunaan
atau dapat membantu khalayak dalam kehidupan sehari-hari.
b. Fungsi penafsiran (interpretation)
Fungsi ini dijalankan
jika media selain menyampaikan fakta dan data kepada khalayak, juga memberi
penafsiran terhadap kejadian-kejadian penting. Media memilih dan memutuskan
peristiwa-peristiwa mana yang layak dan yang tidak layak disajikan.
c. Fungsi keterkaitan (linkage)
Media massa dapat menjadi
alat pemersatu anggota masyarakat yang beragam sehingga membentuk pertalian
berdasarkan kepentingan dan minat yang sama tentang sesuatu.
d. Fungsi penyebaran nilai (transmission of values)
Fungsi ini disebut juga
sosialisasi. Media massa memperlihatkan kepada khalayak tentang bagaimana
seharusnya mereka bertindak dan apa yang diharapkan mereka.
e. Fungsi hiburan (entertainment)
Fungsi hiburan selalu dijalankan oleh
setiap media massa. Media yang sangat jelas menjalankan fungsi ini adalah
televisi, radio dan tabloid.
Media Cetak
v Kelebihan :
Repeatable, dapat di baca berkali-kali dengan menyimpannya atau
menglipingnya.
Analisa lebih tajam, dapat membuat orang benar-benar mengerti isi berita
dengan analisa yang lebih mendalam dan dapat membuat orang berfikir lebih
spesifik tentang isi tulisan.
v Kekurangan :
Lambat, dari segi waktu media cetak adalah yang terlambat karena media
cetak tidak dapat menyebarkan langsung berita yang terjadi kepada masyarakat
dan harus menunggu turun cetak. Media cetak sering kali hanya memuat berita
yang telah disebarluaskan oleh media lainnya.
Tidak adanya audio, media cetak hanya berupa tulisan yang tentu saja
tidak dapat didengar.
Visual yang terbatas, media cetak hanya dapat memberikan visual berupa
gambar yang mewakili keseluruhan isi berita.
Produksi, biaya produksi yang cukup mahal karena media cetak harus
mencetak dan mengirimkannya sebelum dapat dinikmati masyarakat.
KARAKTERISTIK SURAT KABAR
A. Publisitas
Penyebaran pada publik atau khalayak
B. Periodesitas
menunjuk pada keteraturan terbitnya, bisa harian, mingguan, atau dwi mingguan
C. Universalitas
menunjuk kepada kesemestaan isinya, yang beraneka ragam dan dari seluruh dunia
D. Aktualitas
laporan tercepat menunjuk kepada kekinian atau terbaru dan masih hangat
E. Terdokumentasikan
apabila suatu berita di anggap penting oleh suatu pihak atau instansi, maka dapat di klipingkan atau di
arsipkan
Media Elektronik
v Kelebihan :
Cepat, dari segi waktu, media elektronik tergolong cepat dalam
menyebarkan berita ke masyarakat luas.
Ada audio visual, media elektronik mempunyai audio visual yang memudahkan
para audiensnya untuk memahami berita.(khusus televisi)
Terjangkau luas, media elektronik menjangkau masyarakat secara luas.
v Kekurangan :
Tidak ada pengulangan, media elektronik tidak dapat mengulang apa yang
sudah ditayangkan.
KARAKTERISITIK RADIO SIARAN
A. Auditori
sifat auditori itu sebagai konsekuensi dari radio siaran untuk di dengar
B. Radio is the Now
ditinjau dari nilai aktualitas berita, radio siaran dibandingkan dengan media lainnya adalah yang paling
aktual.selain hitungannya dalam detik, proses penyampaian pesannya lebih simpel
C. Imajinatif
hanya indra pendengaran yang gunakan oleh khalayak oleh karena itu khalayak dipaksa untuk berpikir
imajinatif
D. Akrab
seorang penyiar radio seolah dekat dengan khalayak dan menemani pendengar yang sedang belajar,
bekerja, atau sedang dalam perjalanan
E. Gaya Percakapan
Keep it simple, Keep it short, Keep it conversational adalah rumus-rumus penulisan berita radio
F. Menjaga Mobilitas
kita jarang mendengarkan radio dengan secara sengaja meluangkan waktu untuk duduk dan
mendengarkan, kita biasanya mendengar radio sambil bekerja, belajar, atau sedang di mobil. jadi
mobilitas pendengar terjaga karena pendengar tidak meninggalkan aktivitas mereka ketika
mendengarkan radio
KARAKTERISITIK RADIO SIARAN
A. Auditori
sifat auditori itu sebagai konsekuensi dari radio siaran untuk di dengar
B. Radio is the Now
ditinjau dari nilai aktualitas berita, radio siaran dibandingkan dengan media lainnya adalah yang paling
aktual.selain hitungannya dalam detik, proses penyampaian pesannya lebih simpel
C. Imajinatif
hanya indra pendengaran yang gunakan oleh khalayak oleh karena itu khalayak dipaksa untuk berpikir
imajinatif
D. Akrab
seorang penyiar radio seolah dekat dengan khalayak dan menemani pendengar yang sedang belajar,
bekerja, atau sedang dalam perjalanan
E. Gaya Percakapan
Keep it simple, Keep it short, Keep it conversational adalah rumus-rumus penulisan berita radio
F. Menjaga Mobilitas
kita jarang mendengarkan radio dengan secara sengaja meluangkan waktu untuk duduk dan
mendengarkan, kita biasanya mendengar radio sambil bekerja, belajar, atau sedang di mobil. jadi
mobilitas pendengar terjaga karena pendengar tidak meninggalkan aktivitas mereka ketika
mendengarkan radio
Media Online
Sama halnya dengan telepon, yang memungkinkan wartawan mewawancarai orang dimanapun orang itu berada. jaringan komunikasi elektronik juga memungkinkan wartawan mencari dimana seseorang berada dan mendapatkan informasi dari berbagai tempat diseluruh dunia. pendeknya informasi melalui jaringan komputer (internet) sangat memudahkan wartawan dalam menjalankan tugas nya di mana pun ia berada.
Sama halnya dengan telepon, yang memungkinkan wartawan mewawancarai orang dimanapun orang itu berada. jaringan komunikasi elektronik juga memungkinkan wartawan mencari dimana seseorang berada dan mendapatkan informasi dari berbagai tempat diseluruh dunia. pendeknya informasi melalui jaringan komputer (internet) sangat memudahkan wartawan dalam menjalankan tugas nya di mana pun ia berada.
v Kelebihan :
Sangat cepat, dari segi waktu media online sangat cepat dalam
menyampaikan beritanya.
Audio Visual, media online juga mempunyai audio visual dengan melakukan
streaming.
Praktis dan Fleksibel, media online dapat diakses dari mana saja dan
kapan saja yang kita mau.
v Kekurangan :
Tidak selalu tepat, karena mengutamakan kecepatan berita yang dimuat di
media online biasanya tidak seakurat media lainnya.
Referensi Buku :
Buku Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu – Morrisan, M.A
Buku Manajemen, Kiat, dan Strategi – Kustadi Suhandang
Buku Komunikasi Massa, Suatu Pengantar Edisi Revisi, Dr. Elvinaro Ardianto, M.si.
MANAJEMEN, KIAT DAN STRATEGI PERIKLANAN
MANAJEMEN, KIAT DAN STRATEGI
PERIKLANAN
Periklanan (advertising) adalah
suatu proses komunikasi massa yang melibatkan sponsor tertentu, yakni si
pemasang iklan (pengiklan), yang membayar jasa sebuah mediamassa atas penyiaran
iklannya, misalnya program siaran televise. Adapun iklannya itu sendiri
biasanya dibuat atas pesanan si pemasang iklan itu, oleh sebuah agen atau biro
iklan atau bisa saja dibuat oleh bagian Humas (Public Relations) lembaga
pemasang iklan itu sendiri.
MANAJEMEN PERIKLANAN SEBAGAI PROSES
PEMBUATAN KEPUTUSAN
Periklanan memiliki banyak
pengertian, di antaranya lebih ditekankan kepada aktivitas dan keputusan
pengirim iklan, dalam arti merupakan salah satu pembuatan keputusan dalam
wilayah kerja manajemen. Jika sebuah perusahaan memutuskan bahwa menggunakan
iklan itu pentingdan ekonomis, maka pemilik perusahaan itu akan memutuskan
untuk membuatnya.
Tiap perusahaan akan meneliti cara
mempertemukan para pengirim atau pencari iklan dengan penerimanya melalui
komunikasi yang sama. Penelitian dimaksud mencakup deretan keputusan dalam
kegiatan periklanan, biaya keterlibatan keputusan-keputusan tersebut, dan hasil
yang dicapai untuk menentukan derajat keberhasilan perusahaan tersebut dalam
mengoptimalisasikan kegiatannya.
Menentukan biaya dan hasil
periklanan yang dicapai, juga dipengaruhi (biasanya sangat besar) oleh
aktivitas dan keputusan orang atau organisasi lain.
Namun demikian, kita harus ingat
bahwa keputusan suatu perusahaan akan berinteraksi dengan dan tergantung pada
semua keputusan dan kegiatan lain yang ada di dalam masyarakat. Keputusan dalam
periklanan ditanamkan dalam lingkup sosio ekonomi yang kompleks dan mengubahnya
serta sering dikaitkan pada ketegangan masyarakat yang tidak berhubungan dengan
peristiwa-peristiwa ekonomi.
RAGAM IKLAN
v Price Advertising
Yaitu iklan yang ditampilkan dengan lebih menonjolkan harga barang atau
jasa yang ditawarkan.
v Quality Advertising
Yaitu iklan yang tampil dengan menonjolkan mutu dari barang atau jasa
yang ditawarkan.
v Brand Advertising
Yaitu iklan yang tampil dengan menonjolkan merk atau logo dari barang dan
jasa yang ditawarkan.
v Prestige Advertising
Yaitu iklan yang tampil dengan menonjolkan prestige orang yang
menggunakan barang atau jasa yang ditawarkannya.
PROSES PEMBUATAN IKLAN
Rumus perencanaan program pembuatan
iklan adalah 5W+1H+1S, sehingga pemasangnya kelak terjamin keamanannya dalam
arti aman bagi semua pihak terkait. Didasarkan pertimbangan-pertimbangan yang
dirumuskan, program perencanaan akan meliputi kegiatan :
1. Pengenalan (penelitian) terhadap
khalayak sasaran
2. Penetapan tujuan pemasangan iklan
3. Penyusunan naskah iklan
4. Penyediaan anggaran biaya
5. Penentuan jadual pemasangan iklan
6. Pemilihan media yang akan digunakan
MENGENALI KHALAYAK SASARAN
Langkah pertama dalam mengembangkan
atau merencanakan program pembuatan iklan adalah mengenali khalayak sasaran
oiklan dimaksud, yaitu meneliti kelompok calon pembeli yang langsung akan
dikenai iklan tersebut.
PENENTUAN TUJUAN PEMASANGAN IKLAN
Aspek terpenting dalam setiap upaya
manajemen adalah mengembangkan tujuan yang berarti. Keputusan untuk membuat
iklan biasanya dipercayakan kepada lembaga lain yang lebih professional, yaitu
agen periklanan.
PENYUSUNAN NASKAH IKLAN
Unsur sentral dalam rencana
penyusunan program periklanan adalah naskah iklan, berupa pesan iklan yang
diharapkan dapat dilihat atau ditonton khalayak sasaran (pada majalah, surat
kabar, TV dan internet) serta didengarnya (dari radio). Hal tersebut mencakup
pesan untuk memperkenalkan kesitimewaan barang atau jasa yang di anggap penting
bagi para calon pembeli dalam membuat keputusannya untuk mencoba dan membelinya
guna dimiliki atau dipakainya.
PENYUSUNAN ANGGARAN BIAYA
Setelah menyusun tujuan pemasang
iklan dan naskah yang akan digunakannya, perusahaan harus menentukan banyaknya
biaya yang akan dikeluarkan. Menentukan jumlah anggaran yang ideal sangatlah
sulit, sebab tidak ada ukuran yang pasti dalam menentukan besarnya biaya bagi
suatu iklan yang berhasil. Kerena hanya bisa digunakan beberapa metode saja
untuk menyusun anggaran biaya bagi iklan yang diharapkan dapat mencapai
tujuannya dengan memuaskan.
JADUAL PEMASANGAN IKLAN
Penyusunan tujuan meruapakan awal
dari penentuan proses pembuatan iklan. Tahap tersebut melibatkan cara bagaimana
suatu iklan bisa diualng penyajiannyandan menentukan berapa banyak orang yang
harus diraihnya. Dengan kata lain, tahapan0tahapn dimaksud tercakup dalam
bentuk jadual pemasangan iklan. Dalam hal ini harus meliabatkan usaha mencapai
keseimbangan atara jangkauan (konsumen yang bisa diraih) dan frekuensi
penyajian iklannya.
PEMILIHAN MEDIA YANG TEPAT
Setiap pemasang iklan harus bisa
memutuskan dimana iklannya akan ditempatkan. Keputusan dimaksud berhubungan
erat dengan khalayak sasarannya, jenis produk, persediaan dana, dan tujuan
kampanye. Hal tersebut penting sekali untuk mengetahui media mana yang bisa
digunakan dalam menjangkau kalayak sasarannya. Jadi, riset pasar diperlukan
untuk menunjukannya. Para pemasang iklan ataupun pengusaha harus bisa memilih
media yang efektif bagi pencapaian tujuan iklannya.
PELAKSANAAN PROGRAM PERIKLANAN
Menentukan iklan yang
mengkomunikasikan bakal pesannya atau memilih diantara laternatif yang ada,
ujicoba dilakukan sebelum iklan dimaksud dipasang atau ditayangkan pada
mediumnya. Untuk itu antara lain uji wacana (porfolio test). Pengujian ini
digunakan untuk menilai naskah iklan yang terpilih.
PENYELENGGARA PROGRAM PERIKLANAN
Tanggungjawab dalam hal
penyelenggaraan atau pengamalan program
periklanan sebenarnya dapat ditangani oleh suatu lembaga atau badan menejemen
tertentu yang lazim disebut agen periklanan atau biro iklan.
ME-LAY-OUT IKLAN
Setelah selesai melakukan ujicoba
atau pretest terhadap naskah iklannya, langkah selanjutnya, para pelaksana program
periklanan akan menggarap lay-out dari seluruh bentuk iklan yang diinginkan.
Lay-out dimaksud merupakan tata letak semua komponen yang harus ada dalam
bentuk atau konstruksi iklan yang dikehendaki.
STRATEGI DAN TEKNIK PERIKLANAN
Dalam kegiatan komunikasi dikenal ada
empat teknik komunikasi, yaitu teknik informative, instruktif, persuasive, dan
human relations. Untuk memenangkan pengaruh di kalangan khalayak, teknik
informative saja jelas kurang bisa diandalkan, sebab walaupun khalayak sudah
menerima informasi tentang barang atau jasa yang ditawarkan, belum tentu
hatinya atau pikirannya terdorong untuk membeli atau memilikinya. Teknik
instruktif mungkin bisa menggerakanm khalayak untuk membeli, namum khalayak
membelinya secara terpaksa. Apalagi instrukiktif biasanya dilengakpi dengan
ancaman. Maka kesadaran untuk membeli atau memilikinya pun hanya sekilas saja.
Yang peling efektif untuk menciptakan kesadaran khalayak akan menerima, bahkan
mungkin memelihara barang atau jasa yang ditawarkan adalah teknik persuasif.
PENILAIAN PROGRAM PERIKLANAN
Melalui PASCA TEST ada kemungkinan sebuah iklan yang telah dipamerkan di
kalangan khalayak sasarannya bisa ditentukan apakah perlu perubahan atau tidak,
untuk penyempurnaannya.
PENGARUH PERIKLANAN TERHADAP KONSUMEN
Masalah kemasyarakatan yang lebih
penting yaitu pengaruh periklanan terhadap konsumen. Perhatian kita pun harus
dipusatkan pada pertanyaan tentang hubungan periklanan dengan manipulasi.
Dapatkah periklanan membuat orang bertindak sesuatu yang bertentangan dengan
keinginan dan kepentingannya? Ini merupakan pertanyaan yang logis dan mendesak,
serta hampir mencakup peran sosial dari periklanan.
PENYELEWENGAN DALAM IKLAN
Di dalam bahasa non-teknis ada
beberapa proses psikologis dasar yang biasa memperhatikan iklan yang
manipulatif. Dalam hal ini, ditekankan bahwa manusia akan menyaring setiap
informasi yang mereka terima, baik dari sumbernya maupun dari medium. Beberapa
penyaringan demikian dilakukan untuk belanja informasi, sadar maupun tidak.
Informasi yang relevan dengan kebutuhan dan kepentingan sering diberitahukan,
sementara informasi yang tidak relevan dibuang atau kebanyakan dikumpulkan di
dalam catatan yang bisa diingat. Cara demikian merupakan cara klasik untuk
memotivasi persepsi.
PENGERTIAN MANIPULASI
Sifat manipulative pada periklanan
tidak hanya dibuat di dalam istilah penipuan. Justru ini dilakukan untuk
landasan membujuk, mempengaruhi, atau menyakinkan orang. Tidak banyak orang
percaya bahwa hal tersebut merupakan salah satu bentuk penipuan atau pembujukan
pasar, dank arena itu mereka sebut manipulasi. Kita tidak bisa menerima
definisi tersebut sebagai persaingan yang wajar atau yang diterima masyarakat.
STRATEGI KREATIF IKLAN
STRATEGI KREATIF IKLAN
Sebagian kalangan praktisi
periklanan menilai kreativitas dalam periklanan bukanlah sesuatu yang muncul
secara tiba-tiba, tetapi merupakan suatu proses. Kemungkinan paling besar untuk
memproduksi iklan yang kreatif dan sukses adalah melakukan sejumlah langkah
yang terorganisasi yang baik.
1. Persiapan, yaitu kegiatan
mengumpulkan informasi latar belakang yang diperlukan untuk emmecahkan amsalah
melalui riset dan studi.
2. Inkubasi, yaitu ptoses mengembangkan idea
tau aggasan
3. Iluminasi, upaya mencari pemecahan
masalah
4. Verifikasi, yaitu upaya memeperbaiki idea
tau aggasan dan menentukan jika idea tau gagasan tersebut merupakan solusi yang
tepat.
KREATIVITAS IKLAN
Kreativitas adalah salah satu kata
yang mungkin paling sering dan umum digunakan dalam industry periklanan. Iklan bahkan
kerap disebut dengan kata “kreatif” saja. Mereka yang terlibat dalam produksi
iklan sering disebut dengan tim kreatif.
EKSEKUSI KREATIF
Eksekutif kreatif adalah cara
bagaimana suatu daya tarik iklan disajikan. Iklan yang memiliki daya tarik dan
memiliki pesan yang bermakna merupakan hal yang jelas penting, namun cara bagaimana
suatu eksekusi kreatif iklan dilaksanakan adalah tidak kalah pentingnya.
Suatu pesan
iklan dapat disajikan atau dieksekusi dalam berbagai macam cara yaitu :
1. Iklan Pesan Faktual
Jenis iklan ini menekankan pada penyajian atau presentasi pesan iklan
mengenai suatu barang atau jasa secara langsung.
2. Iklan Bukti Ilmiah
Sebagai variasi dari iklan pesan factual, pemasang iklan terkadang juga
menampilkan bukti ilmiah atau bukti teknis mengenai manfaat, kegunaan,
keampuhan, atau kehalalan suatu produk yang tengah diiklankan.
3. Iklan Demonstrasi
Iklan demonstrasi dirancang untuk menggambarkan keuntungan utama dari
suatu barang atau jasa yang diiklankan dengan cara menunjukan hal penggunaan
yang sesungguhnya.
4. Iklan Perbandingan
Perbandingan merek juga dapat digunakan sebagai dasar bagi eksekusi
kreatif iklan.
5. Iklan Kesaksian
Banyak pemasang iklan lebih menyukai pesan iklannya disampaikan melalui
cara kesaksian (testimony).
6. Iklan Cuplikan Kehidupan
Salah satu format penyajian iklan yang digunakan secara luas adalah iklan
mengenai cuplikan kehidupan yang dirancang berdasarkan pendekatan penyelesaian
masalah.
7. Animasi
Melalui teknik ini, gambar animasi dibuat oleh seniman atau menggunakan
komputer. Penggunaan teknik animasi untuk iklan semakin meningkat menyusul
perkembangan teknologi grafis berbasiskan komputer serta inovasi teknologi lainnya.
8. Simbol Personalitas
Dengan menggunakan suatu karakter sentral atau menggunakan seseorang atau
tokoh yang menjadi symbol dari suatu produk.
9. Fantasi
Iklan fantasi sangat cocok digunakan pada media TV karena penonton dapat
turut berfantasi bersama tayangan iklan yang disaksikannya.
10. Dramatisasi
Teknik ini lebih cocok untuk media TV. Iklan dramatisasi menekankan pada
penyampaian cerita pendek pada akhir cerita produk tengahj dipromosikanj,
tampil sebagai bintangnya.
11. Humor
Iklan dengan tema humor sering kali menjadi iklan yang popular dan paling
diingat oleh audiens.
12. Kombinasi
Dalam hal ini, berbagai iklan yang dieksekusi memerlukan tenaga kreatif
iklan yang bertanggungjawab untuk menentukan apakah akan menggunakan satu atau
menggambungkan berbagai teknik eksekusi kreatif tersebut.
IKLAN INTERNET
IKLAN INTERNET
Dalam sejarah teknologi komunikasi
tidak ada media yang mampu menendingi internet dalam hal pertumbuhan jumlah
penggunanya. Di Negara maju, internet mengalahkan seluruh media sebagai
referensi untuk mendapatkan informasi.
Internet dapat di definisikan
sebagai suatu metode yang mendunia untuk saling tukar menukar informasi dan
berkomunikasi melalui komputer yang saling terkoneksi.
SITUS WEB
Situs web di internet adalah tempat
informasi disediakan kepada pengguna internet oleh penyedia informasi
(provider).
TUJUAN SITUS WEB
·
Penyebaran
Informasi
Salah satu tujuan penting penggunaan situs web adalah menyediakan
informasi secara lengkap dan mendalam mengenai produk suatu perusahaan.
·
Menciptakan
Kesadaran
Iklan melalui media internet terkadang lebih bermanfaat dalam menciptakan
kesadaran terhadap organisasi atau perusahaan, sekaligus menciptakan kesadaran
bagi barang atau jasa yang dihasilkan perusahaan.
·
Tujuan
Riset
Bagian pemasaran suatu perusahaan sering kali menggunakan situs web untuk
mengumpulkan data atau informasi mengenai profil konsumen.
·
Menciptakan
Persepsi
Banyak perusahaan membangun situs web yang dirancang dengan tujuan untuk
membangun persepsi perusahaan bersangkutan terhadap khalayaknya.
·
Percobaan
Produk
Perusahaan ada kalanya menggunakan situs web nya untuk menawarkan kupon
elektronik kepada pengunjung dalam upaya untuk mendorong konsumen agar bersedia
mencoba produk mereka.
·
Meningkatkan
Pelayanan
Banyak perusahaan merasakan manfaat situs web karena media ini mampu
memberikan informasi dan menjawab pertanyaan pelanggan serta membuka kesempatan
bagi pelanggan untuk menyampaikan keluhannya.
·
Meningkatkan
Distribusi
Sejumlah perusahaan dapat nekerja sama untuk saling menampilkan iklan
produk mereka pada situs web mereka masing-masing.
FORMAT IKLAN INTERNET
§ Spanduk (Banner)
Bentuk iklan seperti ini sering digunakan pemasang iklan di internet
dengan tujuan untuk menciptakan kesadaran atau pengenalan terhadap suatu produk
atau untuk tujuan pemasaran langsung.
§ Sponsorship
Format iklan di internet yang paling sering di gunakan setelah format
spanduk adalah sponsorship, yaitu dukungan pemasang iklan pada suatu situs
internet.
§ Pop-Up
Ketika anda membuka halaman situs web tertentu anda mungkin melihat jendela
kecil yang tiba-tiba muncul. Jendela kecil yang menampilkan informasi dari
pemasang iklan tersebut dikenal dengan
sebutan pop-up.
§ Iklan Sela
Iklans ela atau iklan antara adalah iklan yang tiba-tiba muncul di layar
monitor ketika pengguna internet sedang menunggu munculnya proses download isi suatu
situs web di internet.
§ Webcasting
Suatu bentuk iklan yang memungkinkan pemasang iklan secara proaktif
mengirimkan pesannya kepada konsumen. Melalui cara ini, konsumen tidak
dibiarkan mencari sendiri informasi yang mereka butuhkan tetapi sebaliknya
mereka secara personal menerima informasi yang dibutuhkan.
§ Link
Melalui model ini, seseorang yang mengunjungi suatu situs web dapat
memperoleh informasi tambahan, jika ia mengetik suatu feature atau suatu ikon
pada situs web yang akan menghubungkannya dengan sumber informasi lain yang
berada di situs web yang lain.
KEUNGGULAN INTERNET
§ Target Konsumen Khusus
Kemampuan media secara efektif untuk membidik target konsumen yang
spesifik atau khusus tanpa menimbulkan pemborosan media.
§ Pesan Khusus
Sebagai hasil dari mendapatkan target konsumen yang terarah, pesan dapat
dirancang sedemikian rupa agar menarik dan dapat memenuhi kebutuhan dan
keinginan target audiensi tertentu.
§ Kemampuan Interaktif
Kemampuan internet untuk melakukan komunikasi interaktif memungkinkan
konsumen untuk lebih terlibat dengan produk yang ditawarkan perusahaan.
§ Akses Informasi
Keuntungan terbesar internet sebagai media adalah kemempuannya untuk
menyediakan informasi kepada penggunanya. Para pengguna internet dapat mencari
informasi apa saja dengan menggunakan situs web Yahoo atau Google.
§ Kreativitas
Suatu8 situs web yang dirancang menarik dan kreatif dapat mendorong atau
meningkatkan persepsi atau citra positif perusahaan sehingga konsumen akan
tertarik untuk berkunjung kembali.
§ Ekspos Luas
Melalui internet perusahaan akan mendapatkan perhatian dari konsumen
nasional bahkan internasional dalam waktu yang sangat cepat.
§ Kecepatan
Internet adalah instrument paling cepat untuk mendapatkan informasi
tersebut.
KETERBATASAN INTERNET
§ Jumlah Audiensi
Internet tidak menyediakan data yang akurat mengenai jumlah audiensi
pengguna internet atau jumlah orang yang berkunjung pada satu situs web.
§ Karakteristik Audiensi
Tidak tersedianya data akurat mengenai jumlah audiensi menyebabkan
sulitnya mengetahui karakteristik audiensi.
§ Proses lambat
Proses membuka situs web untuk mendapatkan informasi (download) terkadang
berjalan lambat. Hal ini biasanya terjadi jika situs web harus menerima bnayak
pengunjung dalam waktu yang bersamaan.
§ Penipuan
Saat ini internet belum menjadi media yang sepenuhnya aman terhadap
kemungkinan penipuan.
§ Biaya
Ongkos yang dibutuhkan untuk menunjang kegiatan bisnis di internet
cenderung semakin meningkat, terlebih jika perusahaan menginginkan situs web
yang menarik dan dapat menimbulkan persepsi positif di mata khalayak.
§ Jangkauan Terbatas
Statistic menunjukan bahwa hanya sebagian kecil web site yang dapat
dijangkau oleh mesin pencari dan sebagian besar pengunjung internet ternyata
hanya berkunjung pada 50 situs teratas.
Sabtu, 02 November 2013
IKLAN MEDIA CETAK
IKLAN MEDIA CETAK
Pada saat ini, surat kabar dan majalah terus berusaha
memenuhi kebutuhan audiensnya dengan beragam ketertarikan, minat dan gaya hidup
termasuk juga kebutuhan kalangan industry (bisnis) dan profesi. Majalah menjadi
mesia spesialisasi dengan target pembaca dari klangan tertentu. Hal ini akan
menarik pemasang iklan jika majalah dan pemasang iklan memiliki target konsumen
yang sama. Namun surat kabar masih mengungguli majalah dalam hal penerimaan iklan
dan jumlah pemasang iklan.
PERAN MAJALAH DAN SURAT KABAR
Dalam perencanaan media, majalah dan surat kabar memiliki
posisi yang berbeda dibandingkan dengan media penyiaran. Hal ini disebabkan kedua
media cetak tersebut memungkinkan oemasang iklan untuk menyajikan informasi
secara lebih detail atau terperinci yang dapat diolah emnurut tingkat kecepatan
pemahaman oembacanya.
MAJALAH
Selama beberapa tahun terakhir, industry
majalah di Indonesia menunjukan pertumbuhan yang cepat melayani kebutuhan
pendidikan, informasi, dan hiburan para pembacanya yang datang dari berbagai
macam latar belakang sosial. Majalah adalah media yang paling terspesialisasi dibandingkan
dengan media lainnya. Beberapa majalah diterbitkan untuk kalangan pebisnis atau
industry tertentu atau untuk kebutuhan individu yang berasal dari berbagai
profesi.
KLASIFIKASI MAJALAH
v Majalah Konsumen
Masyarakat umum membeli majalah konsumen untuk memenuhi kebutuhan mereka
terhadap informasi dan atau hiburan. Majalah konsumen dapat diklasifikasikan
lagi ke dalam sejumlah kategori antara lain : majalah umum (Tempo atau Gatra),
majalah wanita )Femina dan Kartini), Majalah Pria (Matra, ME), majalah
kesehatan (Higina), majalah wisata (Tracel club), tamsya), dan sebagainya.
v Majalah Pertanian
Kategori kedua adalah majalah pertanian yang ditargetkan kepada petani,
keluarga petani, dan peminat pertanian. Majalah kategori pertanian ini
dirancang untuk memenuhi kebutuhan minat pembaca di bidang pertanian dan
peternakan.
v Majalah Bisnis
Majalah bisnis adalah majalah yang diterbitkan untuk para pebisnis,
msyarakat yang bekerja pada sector industry tertentu atau mereka yang memiliki
profesi tertentu.
Majalah bisnis dapat dibagi lagi ke dalam beberapa kategori, seperti :
a. Majalah bisnus umum yang ditujukan
untuk para eksekutif dari berbagai bidang bisnis.
b. Majalah yang ditujukan untuk kaum professional,
seperti para penegak hukum (pengacara, jaksa, hakim dll)
c. Majalah industry yang ditujukan untuk
para pebisnis yang bergerak di berbagai sektror industry
d. Majalah perdagangan yang ditujukan
untuk para pedagang yang mencakup : pedagang besar, dealer, distributor, pengecer,
dan sebagainya.
KEUNGGULAN MAJALAH
Ø Selektivitas
Salah satu keunggulan utama menggunakan majalah sebagai media iklan
adalah adanya faktor selektivitas, yaitu kemampuan media ini untuk menjangkau
khalayak dusiensi secara selektif.
Ø Kualitas Reproduksi
Atribut paling berharga yang dimiliki majalah adalah kualitas
reproduksinya. Majalah pada umumnya dicetak di atas kertas berkualitas tinggi
emnggunakan proses percetakan yang memungkinkan reproduksi yang sangat bagus,
baik dalam hitam putih ataupun berwarna.
Ø Kreativitas Fleksibel
Majalah memiliki keunggulan dalam hal kreativitas penyajian iklan. Majalah
menawarkan pemasang iklan fleksibilitas besar dalam tipe, ukuran, dan
penempatan materi iklan.
Ø Permanen
Keunggulan lain yang secara nyata dimiliki majalah adalah daya hidup
pesannya yang lebih lama. Televise dan radio emmiliki cirri bahwa pesan yang
disampaikan memiliki waktu hidup yang sangat singkat dan juga tidak dapat
diulang.
Ø Prestise
Keunggulan lain dari pemasang iklan dimajalah adalah prestise yang bisa
diperoleh suatu merek produk karena iklannya muncul di suatu majalah tertentu
yang dikenal luas memiliki citra atau image yang positif.
Ø Penerimaan dan Lingkungan Konsumen
Dengan pengecualian surat kabar, konsumen lebih bisa menerima terhadap
iklan di majalah dibandingkan dengan media lainnya. Orang membeli majalah
karena isinya menarik hati pembaca, dan iklan memberikan tambahan informasi
berharga dalam proses keputusan pembelian.
Ø Pelayanan
Keuntungan terakhir yang dimiliki amjalah adalah pelayangan khusus yang
dapat diberikan majalah kepada pemasang iklan.
KELEMAHAN IKLAN
Ø Biaya
Biaya pemasangan iklan di majalah bervariasi anatar satu majalah dengan
majalah lainnya bergantung pada jumlah audiensi pembaca yang dimiliki dan
kemampuan majalah dalam melakukan selektivitas pembaca.
Ø Jangkauan Dan Frekuensi Terbatas
Majalah pada umumnya tidak seefektif media lain dalam hal jangkauan dan
frekuensi, terlebih jika audiens memiliki tingkat konsumsi yang tinggi terhadap
majalah artinya audiens membaca lebih dari satu judul majalah setiap bulannya.
Ø Pemasangan Iklan Lama
Keterbatasan lainnya yang dimiliki majalah adalah proses pemuatan iklan
yang membutuhkan waktu relative lebih lama dibandingkan media lainnya.
Ø Halaman Iklan dan Tingkat Persaingan
Perencana media dan pemasang iklan pada umumnya cenderung memilih majalah
besar yang sudah terkenal untuk memuat iklannya.
Ø Sirkulasi Majalah
Dua faktor penting yang harus dipertimbangkan sebelum memutuskan
menggunakan majalah sebagai media untuk beriklan adalah mengethaui jumlah dan
karakteristik audiensi yang dapat dijangkau majalah bersangkutan.
Ø Sirkulasi
Jumlah sirkulasi nmenunjukan banyaknya individu yang menerima majalah melalui
cara berlangganan atau membelinya secara eceran.
Ø Verifikasi Sirkulasi
Mengingat angka sirkulasi merupakan dasar untuk menentukan tariff iklan
majalah dan menjadi salah satu pertimbangan utama dalam memilih majalah sebagai
salah satu media untuk beriklan, maka kredibilitas angka sirkulasi menjadii
sangat penting bagi pemasang iklan.
Ø Potensi Pembaca
Selain sirkulasi utama, pemasang iklan sering kali tertarik dengan jumlah
potensi pembaca yang dapat dijangkau mejalah karena adanya pembaca kedua,
ketiga, dan seterusnya yang ikut menumpang membaca tanpa harus membeli.
SURAT KABAR
Surat kabar tidak saja digunakan
perusahaan besar atau pemasang iklan skala nasional untuk mempromosikan
produknya, kebanyakn perushaan kecil dan bahkan pengecer juga mengandalkan
surat kabar sebagai media untuk beriklan.
KLASIFIKASI SURAT KABAR
·
Surat
kabar harian
Tipe surat kabat yang paling sering kita temui adalah surat kabar harian,
yaitu surat kabar yang terbit setiap hari selama hari kerja, dari Senin hingga
Jumat yang dapat ditemui di hamper setiap kota besar di Indonesia.
·
Surat
kabar mingguan
Surat kabar mingguan biasanya menyajikan berita mengenai peristiwa yang
relevan dengan masyarakat setempat dimana surat kabar bersangkutan beredar.
·
Surat
kabar khusus
Beberapa surat kabar menyajikan isi beritanya secara khusus yang
ditujukan kepada kelompok pembaca tertentu seperti serikat buruh, organisasi professional,
kalangan industry, dan peminak topic tertentu.
JENIS IKLAN SURAT KABAR
§ Iklan Display
Iklan display adalah iklan yang terdiri dari judul dan teks serta
kombinasi foto, gambar, dan tampilan visual lainnya. Iklan kategori ini
biasanya dapat muncul pada setiap halaman surat kabar, dan biasanya menjadi
peyumbang terbesar (sekitar 70%) bagi pemasukan rata-rata surat kabar.
§ Iklan Baris
Iklan baris memberikan sumbangan pendapatan yang cukup signifikan bagi
surat kabar. Pada iklan baris sejumlah iklan disusun dibawah satu subjudul
sesuai dengan jenis barang atau jasa yang diiklankan.
§ Iklan Khusus atau Iklan Sisipan
Iklan khusus di antara surat kabar mencakup iklan pengumuman pemerintah,
pengumuman laporan keuangan perusahaan dan pemberitahuan mengenai perubahan
bisnis, atau perubahan hubungan personal.
Iklan sisipan adalah iklan yang tidak muncul di halaman surat kabar. Iklan
ini harus dicetak terlebih dahulu olehj pemasang iklan dan kemudian disisipkan
di antara halaman surat kabar sebelum dikirim kepada pelanggan atau pengecer.
KEUNGGULAN IKLAN SURAT KABAR
ü Jangkauan Ekstensif
Salah satu keuntungan utama surat kabar adalah cakupan pasar atau
penetrasi pasar yang cukup luas khususnya di kawasan perkotaan dimana tingkat
pendapatan dan tingkat pendidikan masyarakatnya cukup tinggi.
ü Fleksibilitas
Keuntungan lain surat kabar adalah fleksibilitas yang ditawarkan kepapa
pemasang iklan. Fleksibilitas itu adalah surat kabar bersifat fleksibel dalam
hal persyaratan untuk memproduksi dan menayangkan iklan.
ü Sekeksi Geografis
Surat kabar pada umumnya menawarkan pemasang iklan lebih banyak pilihan
dalam hal geografis atau wilayah yang menjadi target iklan dibandingkan dengan
media lainnya kecuali surat langsung.
ü Penerimaan Pembaca
Kelebihan lainnya yang dimiliki surat kabara adalah sikap penerimaan
audiensi yang lebih baik terhadap isi dan iklan yang disampaikan surat kabar.
ü Pelayanan
Pelayanan tambahan yang dapat diberikan adalah keuntungan lain yang dapat
diberikan surat kabar. Beberapa suart kabara memiliki bagian yang bertugas
memberi tahu para pedagang bahwa produk tertentu tengah dipromosikan oleh surat
kabar bersangkutan.
KELEMAHAN SURAT KABAR
ü Kualitas Produksi
Salah satu keterbatasan surat kabar adfalah kualitas produksinya yang
relatif rendah dibangingkan dengan media cetak lainnya khsuusnya majalah.
ü Waktu Hidup Singkat
Surat kabar harian biasanya sudah tidak diperlukan lagi jika sudah
melebihi waktu satu hari. Surat kabar yang dibeli hari ini sudah tidak akan
berguna lagi keesokan hari.
ü Pilihan Terbatas
Walaupun surat kabar dapat menawarkan pilihan geografis kepada pemasang
iklan, namun surat kabar bukanlah media yang bagus untuk membidik khalayak
dengan pilihan demografis atau gaya hidup tertentu.
ü Persaingan
Pesan iklan ayng muncul di surat kabar harus bersaing dengan banyak iklan
untuk menarik perhatian pembaca. Namun demikian, kreatifitas iklan surat kabar
dibatasi oleh kenyataan bahwa sebagian besar iklan media jenis ini tidak
berwarna sehingga sulit memenangkan perhatian pembaca, kecuali pemasang iklan
bersedia mengeluarkan biaya lebih bear untuk membeli halaman iklan yang lebih
luas serta tampilan ikaln berwarna.
MEMASANG IKLAN SURAT KABAR
Pada umumnya, surat kabar menajdi
ruang iklan kepada pemasang iklan dalam satuan kolom inci ytang dapat
didefinisikan sebagai suatu ruang dengan lebar satu kolom dan tinggi satu inci.
Kebanyakan surat kabar memiliki kolom dengan rata-rata lebar sekitare 2 inci. Suatu
iklan dengan lebar 4 kolom dan tinggi 10 inci akan memiliki luas ruang iklan 40
kolom inci (4 kolom X 10 inci ). Dengan demikian, biaya yang harus dibayangkan
pemasang iklan dihitung dengan cara mengalikan luas ruang iklan yang
berdasarkan kolom inci dengan tarif iklan per inci.
Langganan:
Postingan (Atom)